Kamis, 24 November 2016

Tujuan Hidup Manusia Menurut Pandangan Islam

Setiap manusia Muslim perlu  menyadari tujuan hidup, kemudian berusaha untuk menyesuaikan segala aktivitas dan langkah-langkah dalam kehidupannya sehari-hari, dengan tujuan hidup yang sesuai dengan tuntutan agama. Orang yang tidak memahami tujuan hidupnya, seperti seorang nahkoda kapal yang kehilangan petunjuk arah dalam berlayar di tengah lautan lepas dan lama kelamaan bahan bakar habis dan kapalpun karam ke dasar laut yang amat dalam.

Untuk menentukan tujuan hidup harus dipahami terlebih dahulu untuk apa sebenarnya manusia hidup, atau diturunkan Allah ke muka bumi ini menurut Islam. Adapun tujuan Allah menjadikan manusia, sebagaimana dijelaskan oleh firman-Nya dalam surat Al-Baqarah 21 yang artinya:


“Hai manusia, beribadahlah kepada Tuhan kamu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang sebelum kamu supaya kamu menjadi takwa kepada Allah”. (QS. Al-Baqarah: 21)
Maka tujuan hidup manusia dan orang-orang yang beriman ialah beribadah atau mengabdi kepada Allah. Dalam sebuah ayat lain Allah berfirman, yang arinya:

“Padahal mereka tidak disuruh, kecuali supaya menyembah kepada Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam menjalankan agama dengan lurus”. (QS. Al-Bayyinah: 5)
Dari petunjuk ayat Al-Quran tadi maka ketaatan kepada Allah harus dibina  melalui ibadah dan amal saleh.

Jadi, tujuan hidup kita sebagai muslim adalah menyembah, mengabdi, dan berbakti kepada allah subhanahu wa ta’ala. Artinya, mengabdi diri kepada-Nya harus sesuai dengan kehendak-Nya. Jika tujuan hidup sudah disadari, berarti segala fasilitas dan sarana disediakan dan digunakan untuk kepentingan tersebut. Dengan kata lain, semua fasilitas dan sarana tersebut hendaknya selalu ditunjukan untuk kepentingan mengabdikan diri kepada Allah. Karena itu, keliru jika orang-orang mengukur nilai hidup menggunakan sarana-saranya.

Disamping itu, agama Islam tidak menginginkan setiap pemeluknya hanya beribadah dengan mengabdikan tugas-tugas dan pekerjaan lain sebagai manusia yang hidup di dunia ini. Kehidupan manusia di dunia adalah jembatan emas yang akan menyampaikan manusia ke perkampungan akhirat, di mana seluruh manusia akan hidup kekal di sana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar